Banner
Penyuluhan Pencegahan Demam Berdarah dan Pemeriksaan Kesehatan Gratis
Ropang, 17 Februari 2025 - SMAN 1 Ropang bekerja sama dengan Puskesmas Kecamatan Ropang mengadakan kegiatan penyuluhan pencegahan demam berdarah dan pemeriksaan kesehatan gratis bagi guru dan siswa pada hari Senin, 17 Februari 2025. Kegiatan ini berlangsung di Ruang Laboratorium IPA SMAN 1 Ropang yang di pimpin oleh Tim Puskesmas Kecamatan Ropang secara langsung. Pemateri langsung di isi oleh Ibu Atri Wayu Tarikawati, SKM selaku koordinator Penyuluhan Pecegahan demam Berdarah dan Bapak Sandi Ariansyah, A.Md.Kep sebagai koordinator Pemeriksaan Kesehatan Gratis dan diikuti oleh perwakilan guru dan siswa
Penyuluhan ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran akan pentingnya pencegahan demam berdarah di kalangan siswa dan guru. Materi penyuluhan meliputi informasi tentang penyebab, gejala, cara penularan, dan cara pencegahan demam berdarah. Selain itu, tim dari Puskesmas Kecamatan Ropang juga memberikan tips-tips praktis untuk menjaga kebersihan lingkungan agar tidak menjadi tempat berkembang biak nyamuk Aedes aegypti, penyebab demam berdarah.
Kepala SMAN 1 Ropang, Abdul Malik, S.Pd., M.Pd, menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari upaya sekolah untuk menciptakan lingkungan yang sehat dan aman bagi seluruh warga sekolah. "Kami berharap dengan adanya penyuluhan ini, siswa dan guru dapat lebih memahami tentang bahaya demam berdarah dan mampu melakukan tindakan pencegahan yang efektif," ujarnya.
Selain itu, Tim Puskesmas Kecamatan Ropang juga menjelaskan tentang pemeriksaan kesehatan gratis bagi siswa dan guru. Kegiatan ini mendapat sambutan yang antusias dari siswa dan guru. Banyak siswa yang memanfaatkan kesempatan ini untuk memeriksakan kesehatan mereka dan berkonsultasi dengan tenaga medis.
Salah satu siswa, Galang Andriano, mengaku sangat senang dengan adanya kegiatan ini. "Saya jadi lebih tahu tentang demam berdarah dan bagaimana cara mencegahnya. Kegiatan ini bermanfaat bagi kami," katanya.
Kegiatan penyuluhan pencegahan demam berdarah dan pemeriksaan kesehatan gratis ini diharapkan dapat menjadi langkah awal dalam menciptakan lingkungan sekolah yang sehat dan bebas dari penyakit demam berdarah.
